Seperti yang telah dilansir oleh The Verge, Samsung Galaxy Round tersebut rencananya akan segera dirilis di Korea Selatan dengan harga yang lumayan mahal yaitu 1,9 juta won atau sekitar Rp 11,7 juta.
Galaxy Round hadir dengan keunikan tersendiri dimana desain Layarnya berbentuk cekung pada sumbu vertikal (atas-bawah), seperti terlihat pada gambar di bawah.
Hal tersebut sangat dimungkinkan oleh teknologi display OLED fleksibel yang diterapkan samsung pada handset ini. Ukurannya masih memiliki kesamaan dengan Samsung Galaxy Note 3, yakni 5,7 inci dengan resolusi 1920 x 1080.
Fisik Galaxy Round tersebut tidak bisa dibengkok-bengkokkan, namun hanya layarnya saja yang tampak melengkung.
Belum dijabarkan lebih jauh tetang potensi dan kemanfaatan dari layar yang melengkung tersebut. Namun Galaxy Round sendiri memiliki satu fitur andalannya yang bernama "Round Interaction", yang dengan fitur tersebut pengguna bisa "mengintip" informasi missed call, indikator baterai, serta waktu hanya dengan cara sedikit memiringkan Galaxy Round yang diletakkan di atas meja.
Pihak Samsung sendiri juga mengklaim bahwa transisi antar-homescreen di handset Android ini terasa seperti perpindahan yang mulus. Disini juga ada model interaksi baru dengan cara memiringkan ponsel untuk aplikasi foto dan musik.
Di samping keunikan layarnya yang berbeda dari ponsel-ponsel biasanya, spesifikasi yang dimiliki Samsung Galaxy Round juga terbilang sangat mewah dan masuk pada kategori kelas atas.
Ponsel high-end Galaxy Round ini ditenagai prosesor quad-core 2,3 GHz, memory RAM yang cukup besar yakni 3 GB, kamera 13 megapiksel, baterai 2.800 mAh, dan menjalankan sistem operasi Android 4.3.
Adapun bagian belakang dari Samsung Galaxy Round dilapisi dengan material serupa kulit berwarna coklat gelap. Namun belum juga diketahui kapan smartphone ini akan tersedia di pasaran internasional.